KBR68H, Jayapura - Tim Mutiara Hitam Persipura Jayapura menggugat induk organisasi sepakbola nasional PSSI ke pengadilan arbitrase olahraga internasional, dengan tuntutan ganti rugi sekira Rp. 10 miliar rupiah.
Sekretaris Umum Persipura Thamrin Sagala mengatakan, dalam gugatan tersebut Persipura juga meminta haknya untuk dapat main kembali di Liga Asia. Persipura juga menuntut PSSI mengganti potensi pendapatan klub yang hilang akibat keputusan PSSI kepada Persipura.
"kami ga banyak-banyak meminta, hanya sekitar US$ 1,9 juta saja atau mungkin sekitar Rp. 10 miliar. Tapi bagi kami bukan nilai uangnya, harga diri itu, itulah nilainya. Meminta kami punya hak untuk main di Asia, kemudian kembalikan kami punya niliai ekonomi yang semestinya kami terima, seperti misalnya cenderamata, kemudian penjualan tiket dan lain-lain dan segala macam yang merupakan seyogyanya itu penerimaan kami. Secara ekonomi itu katakan seharusnya itu didapatkan oleh Persipura tapi didapatkan oleh karena kendala semacam itu."
Sekretaris Umum Persipura Thamrin Sagala menambahkan, dua kuasa hukum Persipura berwarga negara Belgia dan Spanyol siap melawan PSSI di persidangan yang berlokasi di Zurich dalam bulan ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar