"Pemain yang dibawa 21 orang, jika nanti ada hal-hal di luar dugaan, kami akan mendatangkan pemain lainnya. Lima pemain akan tinggal di Medan diantaranya Rinaldo, Sugianto, Ari," kata manajer PSMS Medan Doli Siregar di Medan Kamis (19/01).
Meski demikian, lanjut dia, pemain yang tinggal tersebut tetap melakukan latihan rutin di bawah asuhan asisten pelatih M Khaidir. Hal itu dilakukan demi mengantisipasi jika dalam lawatan ke Jawa ada pemain yang cedera. Setelah bertemu Persema, PSMS akan melawan Persibo Bojonegoro "Kalau ada pemain yang cedera, kita akan langsung mendatangkan penggantinya dari lima pemain yang tidak ikut itu. Makanya meski mereka tidak ikut ke Jawa mereka tetap latihan," katanya.
Dalam kesempatan itu ia juga mengatakan laga melawan Persema Malang sempat mengalami penundaan menjadi Senin (23/01) dari sebelumnya Sabtu (21/01).
Menurut Doli, perubahan tersebut terjadi karena pihak PT LPIS sebagai pengelola Indonesian Premier League (IPL) dengan media partner yang akan menyiarkan laga tersebut Senin (23/1) malam.
"Kami mendapat kabar dari PT LPIS yang menyatakan laga melawan Persem mundur. Kami dapat informasi laga tersebut sebelumnya tidak disiarkan, tapi karena sesuatu dan lain hal, akhirnya direncanakan bakal tayang langsung," katanya.
Meski jadwal mundur, PSMS tetap akan berangkat ke Malang hari Kamis ini karena sebelumnya sudah memesan tiket penerbangan ke Surabaya dan tidak mungkin dibatalkan.
"PSMS punya waktu persiapan lebih lama lantaran perubahan jadwal pertandingan itu. Kita ambil positifnya saja," katanya.
Sementara pelatih PSMS Fabio Lopez mengatakan, diundur atau tidak suatu pertandingan tidakberpengaruh besar bagi persiapan timnya.
"Tetap persiapan dilakukan untuk memaksimalkan materi taktik dan strategi," katannya. (ant/mac)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar