Minggu, 01 Januari 2012

Metro FC Tantang Persid Jember

Sebanyak 18 penggawa Metro FC, tadi malam sekitar pukul 19.00 WIB, bertolak meninggalkan mess. Skuad tim berjuluk Macan Kumbang itu akan menuju ke Jember, guna mempersiapkan diri melakoni laga away perdana Divisi Utama Indonesia Super League (ISL) menghadapi tim promosi yakni Persid-Jember. Sesuai rencana, tim asuhan Siswantoro itu, akan melakoni dua laga tandang. Laga perdana akan dilakoni Slamet dkk, melawan tim asuhan Santoso Pribadi yakni Persid-Jember pada Selasa (3/1) sore di Stadion Noto Hadinegoro. Menyusul kemudian, pada Sabtu (7/1) mendatang melawan Persewangi-Banyuwangi. Dua laga kandang perdana yang cukup penting inilah, yang diharapkan pelatih Siswantoro, mampu dioptimalkan dengan baik oleh anak asuhnya. Dengan mampu mencuri 1 poin di kandang lawan, paling tidak bakal sebagai modal awal dalam melakoni serangkaian laga Divisi Utama yang bakal dirampungkan skuadnya. “Kami berharap bisa mencuri poin di laga tandang perdana ini. Karenanya, pemain akan dipersiapkan untuk main secara maksimal meski di kandang lawan. Pada laga away ini, sebanyak 18 pemain yang akan dibawa guna melakoni pertandingan tersebut,” kata Pelatih Metro FC, Siswantoro. Sesuai rencana, rombongan tim akan langsung melakukan uji lapangan pada Senin atau pagi ini. Cuaca Jember yang acapkali hujan, diharapkan tidak mengganggu konsentrasi pemain dalam menyelesaikan laga tandang. “Kami akan berusaha maksimal untuk bisa mencuri poin di laga tandang. Karena bagaimana pun, hasil awal ini akan menjadi motivasi tersendiri untuk teman-teman,” kata stopper kanan Metro FC, Slamet Santoso yang juga eks PSBK Blitar. (sit/lim/MalangPost)

Persisam Bawa 16 Pemain Hadapi PSPS

Bola.net - Klub Persisam Putra hanya membawa 16 pemain menghadapi pertandingan lanjutan Indonesia Super Liga (ISL) melawan tuan rumah PSPS Pekanbaru di Pekanbaru, Riau, Selasa (03/01). Manajer tim Persisam Agus Coeng Setiawan dihubungi dari Samarinda, Minggu, mengatakan lima pemainnya absen melawan PSPS karena akumulasi kartu dan kondisi cedera. "Ada tiga pemain kami yang terkena akumulasi kartu kuning yakni Cristian Gonzales, Ronald Fagundes dan Fajar Legian, ditambah dua pemain yakni Eka Ramdani dan Supriono yang masih cedera, sehingga mereka tidak kami bawa pada tur ke Sumatera ini," papar Agus Coeng. Eka Ramdani mengalami cedera bengkak pada sendi, akibat takling pemain Persiwa Wamena, sedangkan Supriono mengalami cedera betis saat melakukan latihan. "Awalnya Supriono masih masuk dalam skuad tim yang kami bawa, namun menjelang keberangkatan betisnya mengalami pembengkaan, sehingga dia tidak bisa bertanding," tutur Agus Coeng. Dia melanjutkan, tim Persisam mulai bertolak dari Samarinda menuju Pekan baru pada Minggu (1/1), dikarenakan jauhnya perjalanan menuju tempat pertandingan yang rencananya dilaksanakan di Stadion Kuansing atau kurang lebih 5jam dari kota Pekan baru. "Kami harus memberikan waktu yang cukup untuk istirahat bagi pemain, makanya hari ini (Minggu 01/01) kami berangkat, supaya besok bisa konsentrasi latihan sekaligus uji lapangan, dan lusa bisa konsen mengikuti pertandingan," urai Agus Coeng. Enam belas pemain yang dibawa menjalani tur melawan PSPS Pekanbaru tersebut diantaranya, M Robby, Djayusman Triasdi, Tri Setio, Dias Angga, Joko Sidik,Arifki Eka Putra, Isdiantono, Fandi Mochtar, Akbar Rasyid,yongki, Johan Yoga, owona Luc, Srdjan Lopicic, Jerry Boima Karpeh, Agung Pratyo (gk) dan Usman Pribadi (gk). "Kami tetap optimis pasukan yang kami bawa bakal bisa pulang dengan membawa poin," jelas Agus Coeng Coeng, mengatakan meski tanpa duet eks pemain asal Uruguay Gonzales dan Ronald Fagundes, skuadnya siap meladeni kekuatan PSPS di kandangnya. "Konsentrasi kami pada pertandingan melawan PSPS lebih fokus, mengingat partai berikutnya menghadapi Persija mengalami penundaan, mudah-mudahan kami bisa mendapatkan poin," tegas Agus Coeng.

Sriwijaya Bakal Diperkuat lagi oleh Keith Jerome Kayamba Gumbs

Sriwijaya FC dipastikan dapat diperkuat striker andalannya, Keith Jerome Kayamba Gumbs, saat menjalani laga tandang lawan Arema Indonesia, di lanjutan Indonesian Super League (ISL) musim 2011/2012, 8 Januari mendatang. Praktis, Kayamba hanya absen satu kali pertandingan saat SFC bentrok dengan Persela Lamongan, Rabu (04/1). Absennya Kayamba saat SFC melawan Persela, akibat kartu merah yang didapat ketika lawan Persija Jakarta di Palembang, 18 Desember lalu. "Sesuai aturan ISL, kalau ada pemain yang mendapatkan kartu merah, baik langsung maupun akumulasi kartu kuning, hanya dilarang bermain satu kali pertandingan," kata pelatih SFC, Kashartadi, kepada Bola.net. Hanya saja, pelatih asal Solo tersebut menjelaskan, perbedaan sanksi kartu merah langsung di lapangan, dengan sanksi kartu merah karena akumulasi kartu kuning. Perbedaan mendasar terletak pada besaran denda yang harus dibayarkan. Namun, Kashartadi menuturkan bahwa tidak mengetahui besaran denda yang harus dibayar SFC akibat kartu merah Kayamba. Dengan tampilnya kembali Kayamba saat lawan Arema, tentu SFC akan mendapatkan tambahan tenaga di lini depan. Pasalnya, Arema yang saat ini berada di peringkat ke-17 klasemen sementara ISL, dinilai Kashartadi sebagai lawan berat. Musim ini, Kayamba menjalani peran ganda di SFC. Meski utamanya sebagai pemain, namun Kayamba mengemban tugas menjadi asisten pelatih SFC. Jabatan tersebut diberikan manajemen karena usia Kayamba sudah berkepala empat. Terlebih, Kayamba juga mengantongi lisensi pelatih fisik. Selain itu, Kayamba juga masih aktif bermain untuk Timnas ST.Kitts&Nevis. Total bermain Kayamba untuk Timnas, menyentuh angka 131 dengan torehan gol sebanyak 47.

Jumlah Pemain Seleksi Timnas U-17 Meningkat

Bola.net - Jumlah pemain seleksi pembentukan tim nasional Indonesia U-17, mengalami peningkatan. Semula, PSSI melalui Komite Pembinaan Sepak Bola Usia Muda, mengatakan sudah mengantongi 58 pemain dari daerah Jabodetabek untuk mengikuti seleksi pembentukan Timnas U-17 yang akan dilaksanakan di lapangan C, Senayan, Jakarta, pada 4 dan 5 Januari 2012. Pembentukan Timnas U-17 tersebut, nantinya guna diterjunkan PSSI dalam ajang International Youth Football Invitation di Hongkong, 27-29 Januari 2012. Sejauh ini, empat pemain mantan Timnas U-16 Piala Asia 2011, kembali dipanggil. Di antaranya Arif Nugraha (kiper), Helmi Madila Ihza (bek), Ginandaru Gesang Wicaksono dan Artandi Toding (striker). Sedangkan sisanya, pemain baru hasil seleksi di Liga ASSBI 2010. Belum lagi, empat pemain yang berasal dari luar daerah Jabodetabek. Mereka adalah Ortiz Upon (bek/PPLP Papua), Dimas Drajat (striker/WCP Soccer School Gresik), Indra Nasution (striker/IFA Sumatera Utara), dan Eriyanto (gelandang/SSB Asmaras). Eriyanto, notabene kapten Milan Junior Camp yang meraih juara di Intesa San Paolo Cup 2010. Alhasil, dengan tambahan tersebut, maka total pemain yang akan mengikuti seleksi sebanyak 62. "Sejauh ini, kompetisi yang aktif di daerah Jabodetabek baru Liga ASSBI. Sedangkan di luar daerah, itu sifatnya hanya turnamen," tutur Sekretaris Komite Pembinaan Sepak Bola Usia Muda PSSI, Taufik Jursal Effendi, kepada Bola.net, menjelaskan alasan mayoritas pemain seleksi berasal dari Liga ASSBI. Meski demikian, pihaknya tidak menutup kesempatan bagi daerah-daerah lain yang akan memberikan rekomendasi pemain terbaiknya. "Sebetulnya, event di Hong Kong tersebut hanya awal. Sebab, ke depannya, proyek Timnas U-17 terus akan berlanjut," tutupnya.

Persebaya DU Target Promosi ke ISL

Minggu, 01 Januari 2012 20:43:37 WIB Reporter : M. Syafaruddin ... Surabaya (beritajatim.com) - Persebaya tidak main-main dalam mengarungi kompetisi Divisi Utama (DU) di bawah panji PT Liga Indonesia (PTLI). Tak tanggung-tanggung, manajemen mematok target tinggi ke Jaenal Ichwan dan kawan-kawan, yakni lolos ke Indonesia Super League (ISL). Hal ini disampaikan manajer Haris Purwoko. Ditemui usai saat launching tim, Minggu (1/1/2012) malam di Rumah Makan Agis, Haris yakin, pelatih Subangkit mampu meramu tim Persebaya DU menjadi salah satu yang terbaik di Divisi Utama nanti. "Target kami naik ke ISL musim depan. Syukur kalau bisa juara," kata Haris kepada wartawan. Musim ini, Subangkit mengantongi 28 pemain. Terdapat nama-nama yang sudah tidak asing di telinga, seperti bek Nugroho Mardiyanto, Jaenal Ichwan, Enjang Rohiman, Cucu Hidayat, Supaham dan dua pemain eks Gresik United (GU), Basuki dan Khabib Syukron. Persebaya DU juga diperkuat eks penyerang Sriwijaya FC dan PSM, Richard Obiora dan mantan bek Bontang FC, Mohammadou El Hadji. Subangkit juga memboyong kiper muda jebolan Persela U-21 yang sempat mengikuti seleksi Tim Nasional (Timnas) U-23, Thomas Ryan Bayu. Ditanya mengenai target yang dibebankan ke timnya, Subangkit mengaku siap untuk mengemban tugas itu "Menjadi pelatih Persebaya adalah suatu kebanggan tersendiri bagi saya. Saya adalah mantan pemain Persebaya, dan sekarang saya kembali menjadi bagian dari Persebaya sebagai pelatih," tutur Subangkit. Sementara itu, optimisme juga ditunjukkan kapten tim Persebaya, Jaenal Ichwan. Mantan pemain yang pernah membawa Petrokimia Putra Gresik juara Liga Indonesia ini yakin bisa merealisasikan target yang dibebankan oleh manajemen. "Setiap bergabung dengan sebuah tim, saya selalu optimis. Demikian juga ketika saat ini saya bergabung dengan Persebaya," kata Ichwan yakin.

PSIS Fokus Persiapkan Diri Lawan PSS Sleman

Bola.net - PSIS Semarang mulai memfokuskan diri untuk persiapan menghadapi tuan rumah PSS pada laga lanjutan Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama PSSI di Stadion Maguwo Harjo Sleman, Yogyakarta, 6 Januari 2012. Manajer Tim PSIS Maryanto di Semarang, Sabtu, mengatakan, selama sisa waktu yang kurang sepekan ini semua punggawa tim bisa fokus melakukan persiapan sesuai dengan arahan pelatih, Edy Paryono. "Kami berharap mulai Senin (2/1) pemain PSIS sudah lengkap karena kami ingin mempersiapkan tim dengan baik untuk mencapai target kemenangan di Sleman mendatang," katanya. Selama dua pekan ini, pemain diberi kesempatan libur, pada 23-25 Desember 2011, untuk memberi kesempatan kepada pemain merayakan Natal, sedangkan pada tahun baru, PSIS hanya mengubah jadwal latihan. Kalau hari biasa, katanya, pada Sabtu menjalani latihan sore hari, saat ini hanya pagi hari, sedangkan mereka akan kembali berlatih pada Senin (2/1). Pasca libur Natal, hanya satu pemain yaitu Steven Anderson Imbiri yang belum terlihat mengikuti latihan bersama Donny Siregar dan kawan-kawan di Stadion Jatidiri Semarang.

Persip Target Lolos Delapan Besar Divisi Utama

Bola.net - Manajemen Persatuan Sepak Bola Kota Pekalongan, Jawa Tengah, menargetkan timnya lolos delapan besar pada kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia (LI) 2012. Manajer Persip Pekalongan, A'am Ichwan, di Pekalongan, Minggu (01/01), mengatakan untuk merealisasikan target tersebut, manajemen akan mengintruksikan pemain melakukan pola permainan men...yerang saat berlaga di kandang sendiri dan bertahan ketika bertanding di kandang lawan. "Saat main di kandang sendiri, kami harus meraih angka penuh dan mencuri poin saat berlaga di kandang lawan," katanya. Ia mengatakan pada laga perdana di Stadion Kraton Kota Pekalongan, Persip akan menjamu PS Gayo Luwes, Aceh pada 3 Januari 2012 dan bertandang ke Persiku Kudus 16 Januari 2012. Sedangkan para pemain yang telah didaftarkan ke Panitia Liga Indonesia, katanya, sebanyak 25 orang yang terdiri atas pemain inti dan cadangan. Menurut dia pada laga putaran pertama, Persip akan melakoni enam pertandingan di kandang sendiri dan empat kali di kandang lawan. "Kami menargetkan saat bertanding di kandang sendiri, para pemain harus meraih poin penuh dan tidak memberikan kesempatan pada lawan. Target Persip masuk empat besar dan lolos dalam delapan besar Divisi Utama LI 2012," katanya. Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan, Bambang Ismunarto mengatakan untuk mengamankan laga Persip melawan PS Gayo Luwes, Aceh pada 3 Januari 2012, panitia akan menyiapkan sebanyak 150 personel yang terdiri atas Polri, TNI, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan Kota Pekalongan. Selain itu, katanya, panitia juga akan mempertemukan kedua suporter dari masing-masing kesebelasan sebelum pertandingan dimulai. "Yang jelas, panitia akan bertindak tegas terhadap para suporter yang berbuat onar maupun melakukan pidana," katanya.

PSBS Biak Jatuhkan Pilihan Kepada ISL

Bola.net - Manajemen PSBS Biak, Kabupaten Biak Numfor, Papua, memutuskan mengikuti kompetisi Divisi Utama PSSI tahun 2011/2012 Indonesia Super Leage (ISL) yang dikelola Badan Liga Indonesia (BLI) melalui PT Liga Indonesia. Ketua Harian PSBS Biak Nehemia Wospakrik SE di Biak, Rabu, mengatakan, kesepakatan pengurus PSBS Biak untuk mengikuti kompetisi Divisi Ut...ama PSSI dikelola PT Liga Indonesia karena sesuai keputusan manajemen dengan berbagai pertimbangan dan alasan. "Seluruh klub sepak bola di tanah Papua termasuk PSBS Biak telah menyepakati ikut kompetisi sepak bola nasional dikelola Badan Liga Indonesia yang masih diakui AFC," ungkap Nehemia Wospakrik menanggapi persiapan PSBS Biak ikut kompetisi Divisi Utama PSSI. Ia mengakui, pro-kontra pelaksanaan kompetisi sepak bola nasional dipicu karena keputusan PSSI diketuai Johar Arifin karena tidak melaksanakan semua keputusan amanat kongres PSSI di Bali beberapa waktu lalu. Pada statuta PSSI dan hasil kongres PSSI Bali menyebutkan kompetisi Liga Super Leage diikuti 18 klub professional yang lolos mengikuti kompetisi secara berjenjang mulai divisi satu, dua, tiga, utama dan super liga. Sementara keputusan PSSI pimpinan Johar Husein, menurut Nehemia, telah menambah jumlah peserta klub profesional sepakbola super leage sebanyak enam klub baru tidak mengikuti kompetisi berjenjang sehingga menjadi 24 klub. Sedangkan masalah lain yang diprotes klub sepakbola kepada PSSI terhadap pelaksanaan kompetisi dikelola PT Liga Prima Indonesia Sportindo pimpinan Johar Arifin memonopoli kepemilikan saham secara pribadi bersama wakil ketua umum PSSI. "Sementara saham untuk setiap klub yang berlaga di kompetisi professional hanya mendapat sebagian kecil sedangkan kompetisi sepakbola dikelola PT Liga Indonesia mayoritas sahamnya 99 persen murni milik klub," katanya. Dia berharap, pengurus PSSI pimpinan Johar Arifin dan kawan kawan harus duduk bersama serta tidak mengambil keputusan sepihak dalam menyelesaikan persoalan sepak bola di tanah air sehingga tidak merugikan klub sebagai pemilik suara sah PSSI dan pencinta sepak bola setempat.