Meskipun bermain di kandang sendiri, Semen Padang kesulitan membongkar pertahanan Pro Duta sepanjang babak pertama.
Pro Duta yang lebih memilih bermain bertahan benar-benar menyulitkan anak asuh pelatih interim Suhatman Iman. Duet Ferdinand Sinaga dan Edward Wilson Junior gagal menembus pertahanan rapat yang digalang Suyatno M. Rifqi.
Barulah di penghujung babak pertama Ferdinand membuka keunggulan dengan memanfaatkan kemelut di depan gawang lawan. Tendangan Edward Wilson Junior yang sempat di blok pemain Pro Duta, disambar Ferdinand dengan kepalanya dan menembus jala Okki Rengga.
Meskipun sempat di protes oleh para pemain Pro Duta karena mereka menilai Ferdinand Sinaga telah berada dalam posisi offside sebelum mencetak gol, wasit tetap mengesahkan gol tersebut.
Berhasil memecah kebuntuan, Semen Padang semakin meningkatkan intensitas serangan. Hasilnya pada menit 68 Ferdinand Sinaga kembali memasukkan bola melalui heading tajam tanpa mampu ditahan Okki Rengga.
Dan gol tersebut bertahan hingga pertandingan usai. Dengan hasil tersebut, Semen Padang hanya butuh hasil seri atau tidak kalah lebih dari satu gol untuk lolos ke babak berikutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar