Minggu, 22 Januari 2012

‎" 10 Point Putusan Pra Kongres KPSI Yang Melecehkan Logika"

Meskipun tidak dikenal dalam Statuta PSSI, Statuta AFC maupun Statuta FIFA, KPSI tetap ngotot menyelenggarakan pra-kongres. Dengan dalih untuk menghormati surat FIFA tertanggal 13 Januari 2012, KPSI mengubah rencana kongres tahunan yang sedianya akan dihelat di Bandung berubah menjadi pra-kongres dan diselenggarakan di Jakarta.

Meskipun diawali dengan kekisruhan dan perdebatan panjang, pra-kongres KPSI akhirnya memutuskan 10 poin yang isinya sbb :

1. Menunjuk PT Liga Indonesia sebagai pengelola Liga profesional

2. Menunjuk BLAI sebagai pengelola liga amatir sesuai keputusan Kongres Bali

3. Tetap menyelenggarakan KLB tanggal 9 Maret 2012 setelah PSSI offside

4. Pemecatan Djohar Arifin, Farid Rahman dan seluruh anggota EXCO

5. Tetap mengakui 4 EXCO yang telah dipecat oleh Komite Etik PSSI

6. Menolak keputusan Komite Etik dan Membubarkan komite Etik

7. Menolak semua keputusan yang dijatuhkan KOMDIS PSSI

8. Semua peserta pra-kongres tetap mendukung KLB

9. Menghasilkan paradigma baru (awalnya bernama “manifesto”)

10. Tunduk pada putusan FIFA

Bagi saya, anda dan kita semua yang waras, 10 point putusan prakongres KPSI jelas sangat melecehkan logika. Bagaimana mungkin yang namanya pra-kongres menghasilkan putusan. Selain itu putusan yang dihasilkan justru saling bertentangan dan bertolak belakang. Selama ini mereka berkoar-koar di berbagai media bahwa PSSI telah melanggar STATUTA. Faktanya dengan lahirnya 10 point putusan pra-kongres, justru orang-orang KPSI lah pelanggar STATUTA sesunguhnya. Mereka justru orang-orang yang tidak paham aturan berorganisasi.

Kini dengan lahirnya 10 point putusan prakongres yang saling bertentangan dan bertolak belakang tersebut saya yakin mereka tidak menggunakan logika dalam merumuskan sebuah putusan. Atau bisa jadi mereka adalah orang-orang yang tidak terbiasa menggunakan logika. kita semua tahu, mereka adalah orang-orang yang telah gagal di PSSI di era Nurdin Halid dan bahkan 4 orang diantaranya telah dipecat dari PSSI serta dilarang aktif dalam kegiatan sepakbola nasional ..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar